Sabtu, 01 Februari 2014

5 Kalimat Jujur Yang Bikin Cinta Kandas


Tak selamanya jujur itu membawa mujur. Contohnya saja, ada beberapa kalimat yang apabila diucapkan pada pasangan justru akan membawa dampak buruk pada hubungan Anda, bahkan bisa menyebabkan putus.

Mungkin bagi Anda kalimat tersebut adalah kalimat biasa, tetapi sebenarnya justru tidak biasa bagi orang lain yang mendengar. Ada yang membuat pasangan kehilangan kepercayaan diri, ada pula yang akhirnya menjadi tidak yakin lagi pada Anda.

Berrikut info yang dikutip dari vemale, Waspadai kalimat-kalimat di bawah ini :

“Aku kan memang seperti ini dari dulu… terima aku apa adanya dong”

Kalimat menerima apa adanya sebenarnya adalah sebuah kalimat yang terkadang hanya basa-basi. Tak ada orang yang selalu bisa menerima apa adanya. Semua orang menginginkan mendapatkan yang terbaik.

Ucapan ini juga sebaiknya tidak dikatakan pada pasangan, karena membuat pasangan seperti terlalu menuntut dan tidak bisa menerima Anda apa adanya. Lebih baik koreksi diri sendiri terlebih dahulu dan mencari yang terbaik bagi berdua.

“Kamu mirip mantanku”

Tidak ada seorang pria yang mau dimiripkan dengan mantan. Catat ya, TIDAK ADA!

Dan apabila mungkin Anda merasa si dia mirip dengan mantan, lebih baik simpan hal itu untuk diri sendiri saja. Biarkan menjadi rahasia Anda dan tak perlu mengungkit mantan di depannya.

Jujur soal fisiknya

Soal fisik ternyata adalah sebuah hal yang sensitif. Memang sih sebaiknya tidak usah berbohong soal kondisi fisik, tetapi Anda juga tak harus menyakitinya dengan pernyataan jujur yang membuat ia kehilangan kepercayaan diri.

Kekurangan fisik toh bisa diperbaiki, Anda bisa memberikan tips padanya dan berbicara dengan lebih halus namun efektif untuknya.

“Aku bosan sama kamu”

Ada kalanya dalam hubungan memang muncul rasa bosan dan kekosongan, apalagi jika bertemu hampir setiap hari dan menjalani rutinitas saja. Tetapi jangan terang-terangan bilang kalau Anda sedang bosan. Ubah saja beberapa rutinitas sehingga kebosanan itu akan hilang.

“Kamu hampir sempurna di mataku”

Tidak ada manusia yang sempurna. Pun demikian, bukan berarti seseorang itu tak bisa menjadi pasangan yang sempurna bagi Anda kan? Sempurna tak harus diartikan bisa melakukan segalanya bak Tuhan. Cocok dan membuat Anda selalu nyaman saja sudah cukup untuk menjadi alasan Anda mempertahankan hubungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar